DIY meraih penghargaan karena telah memperoleh opini WTP sebanyak 11 kali berturut-turut dari BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) RI.
Penghargaan dengan syarat mendapatkan opini WTP minimal 10 kali berturut-turut ini diberikan saat Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2021, yang dihadiri Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X secara daring di Ruang IDMC, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, pada Selasa (14/9/2021).
Kabid Akuntansi BPKA DIY, Endrawati Utami mengatakan Pemda DIY telah memperoleh opini WTP dari BPK RI sebanyak 11 kali, yaitu untuk laporan keuangan tahun 2010 sampai dengan 2020.Terkait dengan pelaporan keuangan tahun 2021 ini, ke depannya harapan diharapkan opini WTP ini tetap bisa dipertahankan dengan adanya sistem informasi baru yang diterapkan oleh pemerintah.
Ia menyebutkan bahwa aplikasi SIMPEL (Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan) BPKA DIY diharapkan dapat membantu tugas akuntansi dan pelaporan di semua OPD untuk penyajian laporan keuangan yang lebih baik.
"Kami BPKA DIY tetap berupaya untuk mendampingi semua OPD dengan aplikasi pendamping yang digunakan di tahun 2021,” kata Endrawati, Rabu, (15/9/2021).
Sementara itu, Menteri Keuangan, Sri Mulyani dalam rakernas virtual disiarkan melalui youtube Kementrian Keuangan tersebut mengatakan pandemi Covid-19 telah mengakibatkan krisis kemanusiaan dan kesehatan yang mengubah kehidupan sosial ekonomi serta berimplikasi bagi keuangan negara. Pemerintah telah menetapkan Undang-undang No. 2 Tahun 2020 tentang kebijakan keuangan negara dalam menghadapi pandemi Covid-19.
"UU no. 2 tahun 2020 menjadi landasan legal dan juga administrasi tata kelola bagi kita semuanya, pemerintah pusat dan daerah, untuk menangani pandemi Covid-19 dan dampaknya yang luar biasa. Terutama menggunakan instrumen, yaitu keuangan negara, untuk melindungi masyarakat kita dari ancaman Covid-19. Melindungi masyarakat dari ancaman krisis sosial, ekonomi dan keuangan,” terang Sri Mulyani.
Sri Mulyani juga berharap seluruh Kementerian/ Lembaga untuk tidak hanya mendengar namun akan menjadi pelaku dan menjadi role model bagi teman-teman maupun bagi yang lainnya.
"Bagaimana kita mengelola dan menangani konflik, membantu masyarakat dan membangkitkan kembali ekonomi kita," jelasnya.
Disadur dari :
https://rri.co.id/yogyakarta/bisnis/ekonomi/1189477/11-kali-wtp-diy-raih-penghargaan-akuntansi-pelaporan-keuangan?utm_source=terbaru_widget&utm_medium=internal_link&utm_campaign=General%20Campaign